Saat Anda merencanakan sebuah event, baik itu konser, peluncuran produk, seminar, atau pameran, visual yang menarik jadi kunci untuk mencuri perhatian audiens. Nah, salah satu media yang paling efektif untuk itu adalah videotron. Tapi, muncul pertanyaan penting, yaitu lebih baik sewa atau beli?
Keputusan ini tidak bisa asal ambil, karena menyangkut anggaran, frekuensi pemakaian, sampai efektivitas jangka panjang. Yuk, ketahui perbandingan biaya dan manfaat dari masing-masing pilihan supaya Anda bisa ambil keputusan yang paling pas untuk kebutuhan event!
Sewa vs Beli Videotron, Mana yang Lebih Worth it?
Sewa dan beli videotron punya manfaat yang berbeda tergantung kebutuhan event Anda. Keduanya sama-sama bisa menghadirkan tampilan visual yang menarik. Namun, dari segi biaya, fleksibilitas, hingga pemeliharaan, ada beberapa hal penting yang harus Anda pertimbangkan. Apa saja itu?
1. Biaya Awal dan Investasi
Jika bicara soal biaya, perbedaan paling mencolok ada di awal. Membeli videotron jelas membutuhkan modal besar. Satu unit LED outdoor saja bisa sampai puluhan juta rupiah, tergantung ukuran dan resolusi.
Sementara itu, sewa jauh lebih ringan di kantong. Anda hanya perlu membayar sesuai durasi pemakaian, biasanya antara Rp5–Rp15 juta per hari. Jika Anda hanya menggelar event sesekali, sewa jelas lebih hemat. Tapi untuk event rutin, membeli bisa jadi investasi jangka panjang yang menguntungkan.
Baca juga: Rencana Pasang Videotron? Cek Harga per Meter dari Berbagai Jenisnya
2. Biaya Perawatan
Membeli videotron berarti Anda juga harus siap dengan biaya perawatan. Mulai dari pengecekan rutin, perbaikan, hingga penggantian modul LED. Ini semua perlu waktu dan anggaran tambahan.
Sebaliknya, jika menyewa, semua urusan teknis biasanya ditangani oleh vendor. Anda cukup fokus pada jalannya acara. Dari sini Anda bisa lihat, biaya total kepemilikan (total cost of ownership) harus benar-benar dihitung, bukan hanya harga beli awalnya saja.
3. Fleksibilitas dan Kemudahan
Setiap event punya kebutuhan berbeda. Terkadang membutuhkan layar lebar, kadang perlu yang ramping vertikal. Nah, di sinilah keunggulan sewa, Anda bisa menyesuaikan ukuran dan resolusi sesuai kebutuhan.
Jika Anda beli, bentuk dan ukuran sudah tetap. Perlu penggantian? Siap-siap keluar biaya tambahan lagi. Jadi, untuk Anda yang sering menangani event dengan konsep berbeda-beda, menyewa memberi fleksibilitas lebih tinggi.
4. Dukungan Teknis dan Instalasi
Vendor videotron biasanya menyertakan jasa instalasi dan tim teknis saat Anda menyewa. Artinya, Anda tidak perlu repot memikirkan pemasangan dan pengoperasian, semuanya cukup pakai.
Sebaliknya, jika Anda membeli, tanggung jawab instalasi dan operasional ada di tangan Anda. Harus punya tim sendiri atau menyewa tenaga teknis tambahan. Dari segi efisiensi waktu dan tenaga, sewa jelas lebih praktis, terutama untuk event skala besar atau dadakan.
5. Skala dan Frekuensi Event
Penting juga mempertimbangkan seberapa sering Anda mengadakan event. Jika hanya 1–2 kali dalam setahun, menyewa tentu lebih masuk akal. Tapi, jika Anda rutin menggelar event besar tiap bulan atau bahkan mingguan, membeli bisa lebih efisien dalam jangka panjang. Jadi, hitung baik-baik frekuensi penggunaan sebelum memutuskan
Baca juga: Cari Videotron di Semarang? GSI Jadi Pilihan Terbaik Iklan Anda
6. Kebebasan Branding
Memiliki videotron sendiri berarti Anda punya kendali penuh atas desain dan fungsinya. Mulai dari tampilan visual, warna, hingga integrasi konten sesuai identitas brand. Sementara jika sewa, Anda tetap bisa menampilkan konten sendiri, tapi modifikasi pada perangkat biasanya tidak diperbolehkan. Untuk itu, bagi perusahaan yang ingin tampil beda secara visual dan konsisten dengan brand, membeli bisa jadi solusi jangka panjang yang lebih strategis.
Nah, sekarang Anda sudah tahu, bukan, masing-masing pilihan, baik sewa atau beli videotron, punya kelebihan dan kekurangannya sendiri. Intinya, keputusan ada di tangan Anda, dan yang paling penting adalah menyesuaikannya dengan kebutuhan, anggaran, dan frekuensi penggunaan. Jangan asal pilih, pastikan Anda hitung matang supaya hasilnya maksimal!
